Header Ads

Aturan Baru dan Kontroversi Nominasi Game Terbaik The Game Awards 2024

 

Gambar : Nominasi Game of The Year 2024

Sumber : @Thegameawards via X

 

BPPM Pasoendan - The Game Awards (TGA) telah mengumumkan daftar nominasi penghargaan untuk video game pada Selasa, 19 November 2024. Ajang ini memberikan penghargaan kepada game dalam berbagai kategori, seperti Best Art Direction, Best Audio Design, Best Narrative, Best Role Playing Game, dan kategori paling bergengsi, Game of the Year (GOTY).

Kategori GOTY selalu menjadi sorotan setiap tahun. Sebagai penghargaan tertinggi, nominasi dalam kategori ini sering memicu perdebatan, terutama di kalangan komunitas video game.

Nominasi GOTY tahun ini mencakup judul-judul besar seperti Astro Bot, Black Myth: Wukong, Balatro, dua game Japanese Role Playing Game (JRPG) Final Fantasy VII Rebirth dan Metaphor: Refantazio, serta ekspansi dari game fenomenal yang sebelumnya telah memenangkan GOTY, Elden Ring: Shadow of The Erdtree.

Debat mencuat di kalangan gamer terkait masuknya Elden Ring: Shadow of The Erdtree ke dalam nominasi. Statusnya sebagai DLC (Downloadable Content), bukan game baru, dianggap kontroversial oleh sebagian pihak.

Di awal perilisannya pada bulan Juni 2024, Shadow of The Erdtree memperoleh nilai sempurna dari sejumlah lembaga rating video game ternama seperti GameSpot, Playstation Universe, GamingBolt dan masih banyak lagi serta nilai 95 dari Meta Critic.

Shadow of The Erdtree juga merupakan satu-satunya video game yang memperoleh nilai 10 dari media ternama IGN tahun ini. Hal ini menunjukan standar kualitas produksi yang tinggi dari Fromsoftware sebagai developers meskipun status Shadow of The Erdtree hanya merupakan DLC.

Melansir dari situs resmi The Game Awards, pihak penyelenggara nampaknya menambahkan aturan baru tahun ini terkait DLC dimana mereka mengatakan “The Game Awards bertujuan untuk memberikan pengakuan atas karya kreatif dan teknis terbaik setiap tahun, terlepas dari format perilisan konten tersebut. Paket ekspansi, musim game baru, DLC, remakes, dan remasters memenuhi syarat dalam semua kategori, jika juri menganggap karya kreatif dan teknis baru tersebut layak untuk dinominasikan. Faktor-faktor seperti kebaruan konten dan harga/nilainya harus dipertimbangkan”

Greg Miller, seorang mantan host dari media ternama IGN mengatakan kalau DLC seharusnya layak masuk kategori Game of The Year melalaui akun X miliknya. Dia mengatakan kalau DLC juga merupakan sebuah game dan layak diberikan penghargaan. Pendapat tersebut mendapatkan respon beragam dan telah dilihat sebanyak lebih dari enam ratus ribu kali pada platform X.

Postingan lainnya dari seorang streamer dengan akun @NightSkyPrince_ mengatakan “Saya tidak berpikir ada satu orang pun dengan kredibilitas mempertanyakan kualitas Shadow of The Erdtree, tetapi ini benar-benar terasa seperti alasan (TGA) untuk memberikan Elden Ring GOTY dua kali.” Salah seorang youtuber dengan akun X @mrpyo1 juga menganggap kalau peraturan terkait layak atau tidaknya sebuah DLC masuk kedalam kategori game terbaik sengaja diubah agar Elden Ring bisa memenangkan GOTY lagi.

Shadow of The Erdtree tidak hanya berhasil masuk kedalam kategori Game of The Year tetapi juga tiga kategori lainnya termasuk Best Art Direction, Best Role Playing Game dan Best Game Direction sehingga memperoleh total empat nominasi.

Hal ini masih menjadi perdebatan di antara komunitas video game dimana tidak sedikit yang menganggap kalau sudah seharusnya DLC, expansion packs dan sejenisnya mendapatkan kategori tersendiri sehingga tidak tumpang tindih dengan kategori lainnya.

 

Penulis : Erron Dwi Putra Katuwu

Tidak ada komentar