Unggul Perolehan Suara di PEMIRA 2021, PASFOR Siap Perjuangkan Aspirasi Mahasiswa

Potret Ketua KPUM, Muchamad Hairul yang memimpin proses penghitungan suara Pemira Elektronik 2021, Bandung, Jum'at, 20 Agustus 2021 (Arya)

Lengkong Besar, BPPM Pasoendan- Komite Pemilihan Umum Mahasiswa (KPUM) mengeluarkan Surat Keputusan Hasil Perhitungan Suara Legislatif dan Penetapan Kursi Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM) pada Sabtu, 21 Agustus 2021. 

Sebelumnya, penyelenggaran perhitungan suara dilakukan tanggal 20 Agustus, bertempat di Ruang Rapat DEKANAT FISIP UNPAS. Turut dihadiri langsung oleh pihak Dekan, Wadek I, Wadek III, Sekretaris Umum Prodi Jurusan Ilmu Komunikasi, KPUM, Lembaga Kemahasiswaan (LKM), Ketua Partai Mahasiswa FISIP UNPAS dan Konsultan IT. 

Berdasarkan hasil perhitungan dari 4.161 total mahasiswa, 2.809 suara sah, partai PASFOR menempati posisi pertama dengan peroleh suara 1.439, artinya mereka diberikan hak mengisi 18 kursi legislatif di DPM. Kemudian disusul oleh partai JONG PASUNDAN, PINUS, JENDELA KESATUAN, KOMPAS, dan DISIP. 

Ketua umum PASFOR, Ajeng Sukmawati dari prodi Ilmu Komunikasi 2019, menyampaikan bahwa ia sangat bersyukur atas kepercayaan dari mahasiswa kepada PASFOR sehingga menjadikan suara mereka unggul dalam Pemira Elektronik tahun ini.

“Alhamdulillah, selalu mengucap syukur, karena Pasfor telah dipercaya oleh mahasiswa buktinya untuk mengemban amanah kedepanya. Saya merasa ini bukanlah sebuah akhir dan bukanlah kesenangan belaka, tapi ini awalan kita untuk memperjuangkan aspirasi mahasiswa yang sudah ditetapkan dari awal, dan ini adalah awalan kami untuk memulai perubahan itu,” ujarnya, Jum’at, 20 Agustus 2021. 

Ajeng menyatakan rencana strategi yang akan di implementasikan oleh PASFOR kedepannya yaitu berusaha untuk menyuarakan aspirasi mahasiswa. 

“Sesuai dengan tagline kami, Kami Siap Memulai Perubahan, disitu kami akan memulai perubahan baru demi FISIP yang lebih baik lagi,” tambahnya. 

Selain itu ia mengucapkan apresiasi kepada KPUM, lembaga DPM, pihak Fakultas dan TIM IT beserta teman-teman partai lain yang telah berjuang bersama mengupayakan terselenggaranya Pemira Elektronik 2021. Karena sebenarnya ini adalah gebrakan dan sejarah pertama, dan belum tentu Universitas yang lain dapat mengadakan kegiatan Pemira Elektronik. 

“Pokoknya semangat untuk semuanya, karena hari ini, esok dan seterusnya adalah perjuangan dan kami siap memulai perubahan,” tutupnya. 

Sherani