Kegiatan Kampus Secara Offline Belum Diberi Lampu Hijau, PKKMB Kemungkinan Virtual

Kegiatan PKKMB FISIP Unpas pada tahun lalu di Gedung Balai Sartika, Bikasoga, Bandung

Cimahi, BPPM Pasoendan -- Rencana kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) tingkat Fakultas secara Offline akan sulit dilaksanakan. Kondisi ini disebabkan masih belum meredanya wabah Covid 19 yang melanda Indonesia. Selain itu kegiatan kampus secara offline masih belum diizinkan oleh pihak pemerintah.

"Melihat kondisi Covid 19 yang belum mereda malah melonjak dan perkembangan informasi di bidang pendidikan masih belum memberikan lampu hijau untuk kegiatan kampus secara offline," ujar Wakil Dekan III FISIP Unpas, Drs. H.R Sumardhani, M.Si, di Ruangan Dekanat, pada Selasa (30/06).

Sumardhani menambahkan bahwa PKKMB tingkat Fakultas harus tetap dilaksanakan agar mahasiswa baru bisa mengenal Pimpinan Fakultas hingga dosen-dosen FISIP Unpas. Selain itu mahasiswa baru harus mengenal suasana kampus FISIP Unpas seperti kelas dan pelayanan kampus.

"Akan menyulitkan mahasiswa baru kalau ujug-ujug masuk kuliah, tidak mengenal kampus, tidak mengenal seniornya, tidak mengenal dosennya. Jika virtual, PKKMB akan dibuat video tentang pimpinan fakultas, jurusan, kemahasiswaan, ruang kuliah dan fasilitas-fasilitas kuliah," imbuhnya.

Mekanisme untuk PKKMB tingkat Fakultas akan mengikuti konsep dari tingkat Universitas. "Kita lihat dulu, bagaimana konsep Universitas tetapi pihak fakultas sudah menyiapkan tambahan konsep. Jika dirasa sudah cukup kemungkinan tidak jauh berbeda dengan tingkat Universitas," lanjutnya.

Sumardhani menambahkan kalau PKKMB untuk tahun ini kemungkinan akan ada pengurangan biaya jika dilaksanakan secara virtual. Karena ada beberapa fasilitas yang tidak digunakan jika PKKMB dilaksanakan secara virtual.

"Informasi dari pihak Universitas akan ada pengurangan biaya, tetapi untuk berapanya masih dalam pembahasan," ucapnya.

Sumardhani menegaskan jika pembayaran untuk PKKMB secara virtual masih sama dengan tahun kemarin yang secara offline, maka sisa uangnya akan dikembalikan melalui pengurangan biaya DPP mahasiswa baru. "Pembicaraan terakhir dengan Wadek III seluruh Unpas, jika pembayaran masih sama ada sisanya akan dikembalikan atau akan dialihkan kepada DPP mahasiswa baru," tutupnya. (Dani)