Donor Darah Sebagai Bentuk Kemanusiaan

Situasi saat mahasiswa mengikutsertakan untuk mendonorkan darahnya yang ditangani langsung oleh petugas PMI cabang Kota Subang di Koridor Kampus I Universitas Pasundan, Kamis (17/10) (Alvin).

Lengkong Besar, BPPM Pasoendan -- Pasundan Radio bersama Palang Merah Indonesia mengadakan kegiatan donor darah di Kampus I Unpas, Kamis (17/10). Kegiatan ini pun merupakan rangkaian pra-event Octopus Mother of Earth 2019 yang akan diselenggarakan Minggu depan.

Turut menggandeng komunitas Blood for Life, kegiatan ini dimaksudkan sebagai bentuk kasih sayang terhadap bumi dan sesama manusia.

 “Donor darah ini adalah rangkaian dari event Octopus acara tahunan kita, untuk tahun ini pra event nya adalah donor darah karena kita pengen acara tahun ini ada charity,” ujar Ketua Pelaksana Donor Darah, Arya Tri Prasakti, saat diwawancarai di koridor Kampus I Unpas.

Arya memaparkan Octopus sendiri itu adalah kegiatan rutin setahun sekali yang dilaksanakan oleh Pasundan Radio, dan kegiatan donor darah kali ini semoga dilaksanakan kembali tahun depan.

“Dengan adanya acara ini, saya berharap sobat kampus sadar akan pentingnya donor darah sebagai bentuk kepedulian kepada sesama manusia,” tutup Arya.

Target dari kegiatan donor darah ini adalah 75 labu dan total yang sudah didapatkan sampai acara selesai adalah 73 labu.

Ada tiga prosedur yang harus diikuti ketika ingin mendonor. Yang pertama adalah peserta melakukan registrasi, yang kedua melakukan pengecekan kesehatan, dan yang terakhir melaksanakan donor darah jika sudah lolos pada tahap sebelumnya.

Beragam alasan mengapa mereka mau mengikutsertakan untuk mendonorkan darahnya dalam acara kali ini. Salah satunya karena kepeduliannya terhadap orang lain yang membutuhkan, dan juga sebagai pengalaman bagaimana rasanya donor darah.

“Alasan saya donor darah karena ingin berbagi dengan orang lain yang membutuhkan darah, ini yang pertama kali saya donor darah dan saya ingin tahu gimana rasanya donor darah,” ujar Indrawan Gumelar (IK’ 17).

Hadi