Volunter Pasundan Mengajar Berbicara

Lengkong Besar, BPPM -- Program Pasundan Mengajar yang telah dilaksanakan pada 11 - 17 Februari lalu. Bertempat di Desa Sukajadi, Kecamatan Soreang, Kabupaten Bandung. Memberikan kesan tersendiri bagi volunternya. 

Salah satunya, Aulia Putri A (HI '16) mengungkapkan dengan adanya Pasundan Mengajar, banyak hal yang bermanfaat bagi masyarakat dan volunter itu sendiri. 

Menurutnya, anak-anak di Desa Sukajadi tersebut sangat antusias dengan adanya program Pasundan Mengajar. Adanya pelajaran tambahan Bahasa Inggris dan PLH (Pendidikan Lingkungan Hidup) dalam program Pasundan Mengajar, membuat anak-anak semangat untuk datang dan belajar setiap harinya. Aulia menegaskan bahwa di sekolah formal, anak-anak hanya mendapatkan pelajaran Bahasa Indonesia dan Bahasa Sunda saja.

Disamping itu, Aulia merasakan keuntungan lain yang didapatkannya sebagai volunter dari program ini. "Selain melakukan pengabdian masyarakat, aku juga jadi dapet kesempatan buat melatih soft skill, kayak public speaking, terus melatih kepekaan dan kestabilan emosi aku. Karena ga mungkin kita marah-marah di depan anak-anak pas lagi ngajar." tambahnya. 

Menurutnya, Pasundan Mengajar bisa memberikan dampak yang lebih besar kepada masyarakat secara umum. Jika melakukan pertemuan orang tua atau wali setelah kegiatan selesai. Pertemuan orang tua atau wali diisi dengan penyuluhan untuk memberikan pandangan mengenai pentingnya sekolah bagi anak-anak mereka. Juga memberikan pemahaman baru kepada para orang tua agar tetap berusaha untuk menyekolahkan anak-anaknya meskipun terhambat biaya. 

"Sekolah jangan dianggap remeh. Justru dengan sekolah ini, anak-anak mungkin bisa ikut membantu merubah status ekonomi keluarga mereka." jelas Aulia. 

Aulia menilai bahwa dengan memberikan penyuluhan kepada orangtua atau wali akan membuat Pasundan Mengajar menjadi program yang memberikan dampak lebih banyak untuk masyarakat, bukan hanya untuk anak-anak saja. (Enola M)