Header Ads

Pasundan Mengajar, Waktunya Mahasiswa Berdedikasi

Pasundan Mengajar merupakan salah satu program Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) FISIP Unpas. Pada periode ini, Pasundan Mengajar dilaksanakan di Panti Asuhan Kurnia Asih, Bandung.

pasoendan.co -- Pasundan mengajar merupakan salah satu representasi Tridarma Perguruan Tinggi Universitas Pasundan yaitu pengabdian pada masyarakat. Kali ini Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) FISIP Unpas melaksanakan program Pasundan Mengajar di Panti Asuhan Kurnia Asih, Bandung

Selain untuk mendedikasikan ilmunya kepada masyarakat, program ini juga bertujuan untuk membuktikan bahwa mahasiswa dapat berguna di masyarakat.

"Mahasiswa FISIP Unpas tidak hanya diam di kampus saja tetapi mendedikasikan ilmunya untuk masyarakat," ujar Fajrian Ramdhani selaku ketua pelaksana, Jumat (9/2).

Kegiatan Pasundan Mengajar ini dibuka oleh Sumardhani selaku Wadek III FISIP Unpas. Pada tahun ini Pasudan Mengajar bertemakan "Membangun Genarasi Muda yang Kreatif, Inovatif, dan Berbudaya" dengan segmentasi anak-anak berusia 9 sampai 15 tahun.

"Pasundan Mengajar mengasah soft skill untuk mengembangkan kreativitas yang unik dan mudah diterapkan untuk anak-anak sesuai dengan segmentasi kita antara 9 sampai 15 tahun," kata Fajrian.

Fajrian juga mengedepankan budaya Sunda dalam setiap pengajaran, alasannya memilih kesundaaan karena ingin mengaplikasikan budaya paguyuban ke anak-anak untuk membentuk karakter yang nyunda.

"Salah satu cara untuk mengenalkan kebudayaan Sunda adalah dengan tur ke museum Sribaduga sekaligus mengenalkan teknologi dan multimedia," ungkapnya.

Efek positif dari Pasundan Mengajar ini cukup terasa karena anak-anak mendapatkan ilmu pengetahuan seperti sejarah dan kebudayaan Sunda, kreatif dan inovasi yang unik dari mahasiswa FISIP Unpas.

"Semoga kegiatan ini membantu menambah wawasan dan ilmu pengetahuan anak-anak panti asuhan," tutup Handayanti selaku Pengurus Panti Asuhan Kurnia Asih.

(Dani Setia, Ayu Fitri) 

Tidak ada komentar