BEM Unpas Galang Dana Untuk Rohingya

Lengkong Besar, BPPM--Aksi Peduli Rohingya yang di gelar oleh Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Pasundan (BEM Unpas) di Taman Cikapayang, Kota Bandung, merupakan bentuk pernyataan sikap mahasiswa Unpas terhadap kasus pelanggaran HAM yang terjadi di wilayah Rakhine State, Myanmar. Aksi ini kurang lebih dihadiri oleh 115 peserta yang terdiri dari berbagai Jurusan dan Fakultas yang ada di Universitas Pasundan.

Fokus kegiatan ini adalah penggalangan dana bagi etnis Rohingya, yang juga diisi dengan pembagian bunga mawar kepada masyarakat di sekitar tempat berlangsungnya aksi. "Dana yang terkumpul nantinya akan disalurkan melalui ACT," kata Budi Kusuma Handoko (Ekonomi Pembangunan'15) selaku Ketua Pelaksana, Sabtu (16/9).

Kegiatan seperti ini ditujukan agar mahasiswa lebih peka dan tidak mengabaikan tindak pelanggaran HAM yang terjadi di mana pun. Selain itu, ini adalah salah satu upaya untuk menyuarakan betapa pentingnya memperjuangkan keadilan sosial.

"Persoalan Rohingya itu berbeda konteks dengan persoalan etnis dan agama, ini merupakan soal kemanusiaan," ujar Presiden BEM Unpas, Fauzan Rizky Bayu Pratama.

Rizky berharap semoga dengan diadakannya Aksi Peduli Rohingya, Mahasiswa mampu lebih dewasa dalam menyikapi berbagai persoalan yang terjadi di sekitarnya.

Kegiatan ini diakhiri dengan seremoni penandatanganan banner yang bertuliskan 'Save Rohingya, Stop Genosida,' oleh seluruh peserta aksi.

(Rahadian, Zaky)