Hidayatullah: Mahasiswa Boleh Protes Pada Legislatif
Lengkong Besar, BPPM - Pemira yang dilakukan oleh FISIP Unpas ternyata tidak lepas dari pengamatan dosen. Ditemui di ruang Prodi, Hidayatullah selaku salah satu dosen di FISIP Unpas berkata, bahwa mahasiswa cukup aktif dan ikut berpartisipasi dalam pemira.
“Saya lihat cukup ramai apalagi sampai antre, mahasiswa memang harus ikut berpartisipasi dalam pemira,” ujarnya.
Ia berpendapat, parpol nantinya harus terus aktif tidak hanya saat terselenggaranya pemira. “Parpol harus ingat tugasnya yaitu, sosialisasi, recruitment, representasi, partisipasi, legitimasi, dan pelayanan publik. Jadi parpol harus tetap aktif setelah pemira,” katanya.
Hidayatullah menambahkan, bahwa mahasiswa bisa menyampaikan keluh kesahnya terhadap pelayanan akademik dan fasilitas kepada anggota legislatif yang saat ini sedang dalam pemilihan.
“DPM itu kan adalah wakil mahasiswa yang awalnya dari parpol, kalian bisa protes ke mereka yang sudah kalian pilih dan menang. Dimana parpol ketika mahasiswa punya persoalan? Kalian bisa lari ke parpol. Perjuangkan nasib mahasiswa yang memilihnya, kalian bisa bilang ‘dulu saya milih kamu loh, sekarang saya minta tolong,’ kan harusnya bisa dilakukan,” tutupnya. (Melani)
“Saya lihat cukup ramai apalagi sampai antre, mahasiswa memang harus ikut berpartisipasi dalam pemira,” ujarnya.
Ia berpendapat, parpol nantinya harus terus aktif tidak hanya saat terselenggaranya pemira. “Parpol harus ingat tugasnya yaitu, sosialisasi, recruitment, representasi, partisipasi, legitimasi, dan pelayanan publik. Jadi parpol harus tetap aktif setelah pemira,” katanya.
 |
| Hidayatullah, salah satu dosen FISIP Unpas pada saat diwawancarai oleh BPPM di ruang Prodi, Senin (2/4) |
Hidayatullah menambahkan, bahwa mahasiswa bisa menyampaikan keluh kesahnya terhadap pelayanan akademik dan fasilitas kepada anggota legislatif yang saat ini sedang dalam pemilihan.
“DPM itu kan adalah wakil mahasiswa yang awalnya dari parpol, kalian bisa protes ke mereka yang sudah kalian pilih dan menang. Dimana parpol ketika mahasiswa punya persoalan? Kalian bisa lari ke parpol. Perjuangkan nasib mahasiswa yang memilihnya, kalian bisa bilang ‘dulu saya milih kamu loh, sekarang saya minta tolong,’ kan harusnya bisa dilakukan,” tutupnya. (Melani)
Beri Komentar