Header Ads

Mahasiswa Kritisi Pelayanan Kampus yang Tidak Memuaskan

Lengkong Besar, BPPM – Mahasiswa Administrasi Negara (AN) FISIP Unpas mengkritik keras layanan kampus yang tidak memuaskan di beberapa aspek. Buruknya sejumlah pelayanan kampus tersebut, didapat setelah Hima-AN melakukan jajak pendapat kepada mahasiswa AN beberapa waktu lalu.

Menindaklanjuti hasil jajak pendapat, Hima-AN langsung mengadakan audiensi dengan pihak Dekanat FISIP Unpas, Rabu (17/2) di Ruang Rapat FISIP Unpas.

Aspek layanan kampus yang disoroti mahasiswa yaitu, (1) Keramahan staff kampus; (2) Lambatnya proses penginputan nilai mata kuliah; (3) Penyesuaian gelar sarjana jurusan Administrasi Negara; (4) Buku perpustakaan yang belum diperbarui serta jam operasional yang pendek, dan; (5) Kontrak belajar dosen yang seenaknya.

Salah satu peserta audiensi, Ronald (AN’12) mengaku kecewa dengan sistematika penerimaan dosen. “Saya datang dari Batak ke sini (kampus) untuk kuliah, harusnya dosennya juga harus sesuai dengan gelarnya. Jadi engga ‘gelarnya apa, ngajarnya apa’ sistematika penerimaan dosen di kampus gimana?” ujarnya.

Selain itu, Neng Kuriani (AN’13) meminta penjelasan tentang sistem nilai dan cuti kuliah di kampus Unpas. “Sistem nilai mahasiswa yang tidak aktif nilai akhirnya tinggi, tetapi yang aktif malah sebaliknya. Bagaimana sistem penilaiannya? Apakah kehadiran tidak dihitung,” katanya.

Wakil Dekan I FISIP Unpas, Heri Erlangga menjawab pertanyaan tentang sistem penerimaan dosen. “Untuk dosen sendiri apabila belum lulus S2 sampai dengan bulan Juli, maka akan diberhentikan untuk sementara waktu sampai mendapatkan minimal gelar S2. Lalu mengenai sistem perhitungan nilai dan cuti kuliah, sistem penilaian dosen memang berbeda-beda tetapi secara garis besar sudah tertera di buku panduan yang diberikan kepada setiap mahasiswa FISIP,” tutupnya. (Melani,Azka,Jasmine)

Tidak ada komentar