A Long Visit (My Mom)
Film, BPPM -- A Long Visit (My Mom) adalah sebuah film yang berasal
dari Korea Selatan,film ini menceritakan tentang betapa besarnya kasih sayang
seorang Ibu kepada anaknya. Di film ini digambarkan betapa besarnya perjuangan
dan pengorbanan seorang Ibu demi anaknya,meskipun harus mendapatkan kekerasan
dari suaminya tapi ia tetap berusaha kuat demi anak-anaknya. Dan di film ini
juga digambarkan bagaimana seorang anak memperlakukan Ibu nya.
Seorang gadis cantik dan pintar bernama Ji Suk yang mendapat beasiswa kuliah di sebuah Universitas besar di Korea,semua keluarganya senang dan bangga kepadanya. Tetapi ada perasaan mengganjal dalam hati seorang Ibu karena harus berpisah dengan anaknya. Sampai pada akhirnya Ji Suk telah menjalin hubungan dengan seorang pria kaya, akan tetapi bukan restu dari keluarga pria yang ia dapatkan, Ji Suk justru direndahkan dan dicemooh oleh keluarga pria tersebut, hal ini membuat ibu Ji Suk marah dan memberanikan diri membela harga diri anak dan keluarganya. Tetapi masalah tersebut akhirnya diselesaikan dengan kepala dingin, sang Ibu rela bertemu dan berlutut di kaki Ibu dari pria tersebut demi mendapatkan restu untuk anaknya.
Ketika Ji Suk telah menikah dan dikaruniai seorang putri, Ji Suk dihadapkan dengan kenyataan bahwa Ji Suk mengidap penyakit kanker pankreas stadium akhir. Awalnya Ji Suk tidak memberi tahuIbunya dan hanya memberi tahu suaminya, tetapi ketika suatu saat sang Ibu menyadari ada sesuatu yang aneh dengan Ji Suk, Ibunyamencoba menanyakan hal itu pada suami Ji Suk, tubuh Ibu Ji Suk pun bergetar dengan air mata yang tak henti turun mendengar kenyataan bahwa anak yang selama ini ia cintai ternyata mengidap penyakit yang mematikan.
Di akhir cerita, film ini dipenuhi dengan suasana yang sangat menyedihkan. Seorang Ibu mengetahui bahwa ia akan berpisah selamanya dari sang putri yang sangat dicintainya. Berpisah dari sang putri yang bahkan disebutnya “untuk kamulah Ibu hidup”. Sangat banyak pesan moral yang patut kita ambil dari film ini, yaitu betapa kita harus menghormati dan mencintai Ibu kita yang telah berjuang keras mempertahankan hidupnya demi anaknya, betapa kita harus selalu bersikap sopan dan santun kepada Ibu kita. Tentu bentuk perjuangan seorang Ibu berbeda-beda,tetapi yang pasti perjuangan, pengorbanan dan kasih sayang seorang Ibu sangat berharga. Oleh karena itu jangan pernah menyakiti hati Ibu kita. (Ulzyana)
Pemain: Kim Hae Suk, Park Jin Hee, Produser: Dong A Exports, Island Pictures, Sutradara: Yu Seong Yeop, Negara: Korea Selatan.
Seorang gadis cantik dan pintar bernama Ji Suk yang mendapat beasiswa kuliah di sebuah Universitas besar di Korea,semua keluarganya senang dan bangga kepadanya. Tetapi ada perasaan mengganjal dalam hati seorang Ibu karena harus berpisah dengan anaknya. Sampai pada akhirnya Ji Suk telah menjalin hubungan dengan seorang pria kaya, akan tetapi bukan restu dari keluarga pria yang ia dapatkan, Ji Suk justru direndahkan dan dicemooh oleh keluarga pria tersebut, hal ini membuat ibu Ji Suk marah dan memberanikan diri membela harga diri anak dan keluarganya. Tetapi masalah tersebut akhirnya diselesaikan dengan kepala dingin, sang Ibu rela bertemu dan berlutut di kaki Ibu dari pria tersebut demi mendapatkan restu untuk anaknya.
Ketika Ji Suk telah menikah dan dikaruniai seorang putri, Ji Suk dihadapkan dengan kenyataan bahwa Ji Suk mengidap penyakit kanker pankreas stadium akhir. Awalnya Ji Suk tidak memberi tahuIbunya dan hanya memberi tahu suaminya, tetapi ketika suatu saat sang Ibu menyadari ada sesuatu yang aneh dengan Ji Suk, Ibunyamencoba menanyakan hal itu pada suami Ji Suk, tubuh Ibu Ji Suk pun bergetar dengan air mata yang tak henti turun mendengar kenyataan bahwa anak yang selama ini ia cintai ternyata mengidap penyakit yang mematikan.
Di akhir cerita, film ini dipenuhi dengan suasana yang sangat menyedihkan. Seorang Ibu mengetahui bahwa ia akan berpisah selamanya dari sang putri yang sangat dicintainya. Berpisah dari sang putri yang bahkan disebutnya “untuk kamulah Ibu hidup”. Sangat banyak pesan moral yang patut kita ambil dari film ini, yaitu betapa kita harus menghormati dan mencintai Ibu kita yang telah berjuang keras mempertahankan hidupnya demi anaknya, betapa kita harus selalu bersikap sopan dan santun kepada Ibu kita. Tentu bentuk perjuangan seorang Ibu berbeda-beda,tetapi yang pasti perjuangan, pengorbanan dan kasih sayang seorang Ibu sangat berharga. Oleh karena itu jangan pernah menyakiti hati Ibu kita. (Ulzyana)
Pemain: Kim Hae Suk, Park Jin Hee, Produser: Dong A Exports, Island Pictures, Sutradara: Yu Seong Yeop, Negara: Korea Selatan.
Beri Komentar